Beberapa hari yang lepas ada kawan tag kat facebook nak tanya tentang artikel bertajuk "Payudara Bernanah Akibat Suaminya Perokok".
Dah lama nak jawab tapi maklum lah, ada kerja, ada keluarga, ada baby, baru hari ni sempat nak blog. Dah baca dah pun artikel tu. Hmmm...
Ok, saya share sikit dari artikel tersebut.
"Payudara Bengkak Dan Bernanah biasa terjadi pada penderita Kanker Payudara. Namun berbeda dengan kasus ini Suami Perokok penyebab utama payudara isterinya menjadi bengkak dan bernanah. Kalian sebagai wanita harus tau dan menyadarinya".
Mula2 saya nak berterima kasih kepada penulis artikel ni kerana highlight tentang breast cancer atau kanser payudara, dan juga tentang padah serta bahaya merokok. Kanser payudara ni memang kanser pembunuh wanita no1 di Malaysia. Lepas kanser payudara, kanser kedua pembunuh wanita di Malaysia adalah kanser serviks.
Jadi, sesiapa yang menulis atau bertanya tentang kanser payudara ni, secara tak langsung, bagi publisiti pada topik penting khas untuk wanita, walaupun lelaki boleh juga kena kanser payudara, tapi risiko nya amat lah kurang berbanding wanita.
Betul, kanser payudara boleh bengkak dan bernanah, tapi adakah ini disebabkan suami perokok?
Sebenarnya, secondhand smoke atau menyedut asap perokok adalah salah satu risk factor bagi kanser payudara. Sesiapa yang suami nya perokok, risiko isteri untuk mendapat kanser payudara lebih tinggi berbanding wanita lain yang suami nya bukan perokok.
Menghisap asap yang dihembus oleh perokok dinamakan 'secondhand smoke' dan ini sebenarnya lebih merbahaya dari asap yang disedut oleh perokok, kerana asap yang disedut oleh perokok kena melalui 'filter' yang terdapat pada rokok.
Menyedut secondhand smoke atau asap rokok yang dihembus oleh perokok bukan sahaja meningkatkan risiko kanser payudara, ia juga meningkatkan risiko menghidap kanser2 yang lain seperti:
- Kanser paru2 untuk orang yang tidak pernah merokok
- Kanser lanrynx atau kotak suara
- Kanser hidung atau nasal sinuses
- Kanser otak
- Kanser pundi kencing
- Kanser rektum/usus besar
- Kanser perut
- Kanser lymphoma
- Kanser darah leukemia
- Kanser hati
- Kanser otak
Boleh baca lebih lanjut tentang bahaya menghisap asap perokok (secondhand smoke) di artikel bertajuk "Health risks of secondhand smoke" oleh American Cancer Society, klik di sini untuk baca lanjut dalam bahasa Inggeris.
"Istilah mastitis payudara merupakan radang yang memiliki gejalan bermacam-macam termasuk adanya benjolan maupuan bengkak pada payudara. Banyak yang bisa menyebabkan payudara menjadi bengkak salahsatunya adalah karena adanya kuman terlebih jika suami anda seorang perokok atau seorang yang benar-benar tidak peduli dengan kebersihan dan kesehatan".
Ok, mula2 nak explain dulu, apa tu mastitis. Mastitis ni takde kena mengena dengan kanser payudara.
Bila google 'mastitis' keluar artikel Mayo Clinic. Boleh klik kat sini nak baca lanjut.
Bila google 'mastitis' keluar artikel Mayo Clinic. Boleh klik kat sini nak baca lanjut.
"Mastitis is an infection of the breast tissue that results in breast pain, swelling, warmth and redness. You also might have fever and chills. Mastitis most commonly affects women who are breast-feeding (lactation mastitis), although sometimes this condition can occur in women who aren't breast-feeding.
In most cases, lactation mastitis occurs within the first six to 12 weeks after giving birth (postpartum), but it can happen later during breast-feeding. The condition can cause you to feel run down, making it difficult to care for your baby.
Sometimes mastitis leads a mother to wean her baby before she intends to, but continuing to breast-feed, even while taking an antibiotic for the mastitis, is better for you and your baby".
Saya terjemahkan:
- "Mastitis adalah jangkitan kuman pada payu dara yang menyebabkan payu dara sakit, bengkak, dan merah.
Pesakit mungkin juga rasa demam dan menggeletar.
Mastitis selalu nya melibatkan wanita yang sedang menyusukan anak tetapi ia boleh juga berlaku kepada wanita yang tidak menyusukan anak.
Kebanyakkan kes berlaku semasa 6 hingga 12 minggu selepas bersalin.
Ia boleh menyebabkan ibu keletihan dan susah untuk menjaga bayi.
Kadang2 mastitis menyebabkan ibu berhenti menyusukan anak. Sebenarnya, sambung menyusukan bayi sambil mengubati mastitis dengan antibiotiks adalah pilihan terbaik untuk ibu dan bayi".
Kalau kita tengok balik artikel asal, "Banyak yang bisa menyebabkan payudara menjadi bengkak salahsatunya adalah karena adanya kuman terlebih jika suami anda seorang perokok atau seorang yang benar-benar tidak peduli dengan kebersihan dan kesehatan".
So, kita kena tengok pulak, adakah mastitis berkait dengan suami yang perokok?
"Causes of Mastitis
Breast-feeding is a learned skill, and poor technique can lead to milk being trapped in the breast, a main cause of mastitis. Other causes include:
- A blocked milk duct. If a breast doesn't completely empty at feedings, one of your milk ducts can become clogged, causing milk to back up, which leads to breast infection.
- Bacteria entering your breast. Bacteria from your skin's surface and baby's mouth can enter the milk ducts through a break or crack in the skin of your nipple or through a milk duct opening. Stagnant milk in a breast that isn't emptied enough provides a breeding ground for the bacteria. The antibacterial properties of your milk help protect your baby from the infection".
Terjemahan dalam bahasa Melayu:
Punca dan sebab berlakunya mastitis.
Menyusukan bayi adalah suatu skill yang perlu dipelajari, teknik tidak betul akan menyebabkan susu terperangkap di dalam payudara dan ini adalah punca utama mastitis berlaku.
Sebab2 lain adalah:
- Saluran susu tersumbat. Jika payudara tidak dapat dikosongkan semasa menyusukan bayi, saluran susu mungkin tersumbat, susu tidak dapat keluar dan akhirnya dijangkiti kuman.
- Bakteria masuk ke dalam payudara. Bakteria dari kulit ibu atau mulut bayi boleh masuk ke dalam saluran susu melalui kulit yang pecah di kulit atau puting payudara atau melalui pembukaan saluran susu. Susu yang terkumpul kerana payudara tidak dikosongkan membolehkan bakteria membiak dengan senang. Susu ibu mempunyai ciri-ciri antibakteria yang membantu mengelakkan bayi dari jangkitan kuman".
"Risk factors for mastitis include:
- Breast-feeding during the first few weeks after childbirth
- Sore or cracked nipples, although mastitis can develop without broken skin
- Using only one position to breast-feed, which may not fully drain your breast
- Wearing a tightfitting bra or putting pressure on your breast from using a seatbelt or carrying a heavy bag, which may restrict milk flow
- Becoming overly tired or stressed
- Previous bout of mastitis while breast-feeding
- Poor nutrition"
Terjemahan dalam Bahasa Melayu:
Faktor2 yang meningkatkan risiko mastitis termasuk:
- Menyusukan bayi semasa beberapa minggu pertama terawal selepas bersalin
- Puting yang sakit atau kulit puting yang pecah dan luka, walaupun mastitis boleh berlaku jika tiada kulit luka
- Menggunakan hanya satu posisi untuk menyusu, menyebabkan payudara tidak dikosongkan
- Memakai bra yang terlalu ketat or meletakkan tekanan ke atas payudara menggunakan tali keledar atau mengangkat beg yang berat, yang mungkin menyebabkan saluran susu tertekan dan mengecil
- Ibu terlalu penat atau stres
- Pernah mengalami mastitis sebelum itu
- Tidak memakan makanan yang berkhasiat
Dalam artikel Mayo clinic ni, tidak disebut kaitan mastitis dengan suami yang merokok.
Saya pun google mastitis and second hand smoke.
Hampir semua 10 top links berkenaan dengan mastitis tapi tiada sebut langsung tentang suami perokok sebagai punca atau kaitan.
Saya nak share satu artikel menarik yang bertajuk "merokok meningkatkan risiko jangkitan kuman", boleh klik sini untuk baca artikel dalam bahasa Inggeris.
"Abstract
Active smokers and those exposed to secondhand smoke are at increased risk of bacterial infection. Tobacco smoke exposure increases susceptibility to respiratory tract infections, including tuberculosis, pneumonia and Legionnaires disease; bacterial vaginosis and sexually transmitted diseases, such as chlamydia and gonorrhoea; Helicobacter pylori infection; periodontitis; meningitis; otitis media; and post-surgical and nosocomial infections. Tobacco smoke compromises the anti-bacterial function of leukocytes, including neutrophils, monocytes, T cells and B cells, providing a mechanistic explanation for increased infection risk. Further epidemiological, clinical and mechanistic research into this important area is warranted".
Terjemahan abstract "perokok dan mereka yang menghisap asap perokok mempunyai risiko yang lebih tinggi untuk mendapat jangkitan bakteria.
Asap rokok meningkatkan risiko jangkitan saluran pernafasan, termasuk tibi (tuberculosis), pneumonia, Legionnaires disease (sejenis pneumonia), bacterial vaginosis dan penyakit kelamin seperti klamidia dan gonorhea.
Jangkitan Helicobacter pylori (yang menyebabkan gastrik), jangkitan gusi, meningitis atau jangkitan selaput otak, jangkitan telinga, jangkitan selepas pembedahan dan jangkitan dari hospital.
Asap rokok menyebabkan sel darah putih tidak dapat berfungsi anti-bakteria yang normal, oleh itu, meningkatkan risiko jangkitan.
Kajian yang lebih menyeluruh dari segi epidemiologi, klinikal dan mekanistik adalah diperlukan".
Jadi, boleh disimpulkan yang merokok meningkatkan risiko pelbagai jangkitan kuman, tetapi tidak disebut pula tentang mastitis. Artikel di atas bertarikh 2008, mana tau ada kajian lanjut yang sedang dijalankan.
"Pada keadaan tertentu, mastitis memiliki gejala keluarnya cairan seperti cairan berbau dari daerah puting susu pada payudara anda, cariran tersebut berwarna putih kekuningan mirip seperti nanah.
Berbeda dengan penderita kanker payudara di mana cariran yang keluar dari puting susu biasanya merah atau kuning kecoklatan seperti darah kotor. Kadang-kadang akan terasa seperti puting susu tertarik oleh sesuatu itu yang dialami penghidap kanker payudara".
Ok, sesiapa nak baca tentang kanser payudara boleh la rujuk website berikut:
Untuk kanser payudara, bila google top 10 links, yang boleh percaya satu je sebab yang lain semua sama ada blog atau komersial, jadi baca lah artikel Kanser Payudara oleh Lembaga Penduduk dan Pembangunan Keluarga Negara (LPPKN) (boleh klik di sini).
Saya copy paste untuk memudahkan rujukan dari website LPPKN di atas:
"Faktor Risiko
1. Adakah aktiviti fizikal mengurangkan risiko KPD?
Wanita yang bersenam 4 jam seminggu mengurangkan risikonya untuk mendapat KPD. Senaman meningkatkan sistem imun dan mengurangkan paras estrogen.
2. Adakah diet yang sihat menghindari saya dari mendapat KPD?
Amalkan pemakanan yang seimbang. Diet yang tinggi kandungan lemak meningkatkan risiko KPD. Lemak meningkatkan hormon estrogen yang menyebabkan pertumbuhan kanser. Banyakkan buah-buahan dan sayur-sayuran dalam diet anda.
3. Adakah merokok menyebabkan KPD?
Kebanyakan kajian tidak menunjukkan merokok menyebabkan KPD. Kajian untuk meneliti kaitan di antara KPD dan merokok serta merokok secara pasif masih dijalankan. Walaubagaimanapun, merokok mengurangkan jangka hayat seseorang yang telah disahkan menghidapi KPD.
4. Adakah pengambilan alkohol meningkatkan risiko saya untuk mendapat KPD?
Satu atau dua minuman alkohol sehari meningkatkan sedikit risiko anda. Lebih banyak diminum, lebih tinggi risiko anda.
5. Adakah sejarah keluarga meningkatkan risiko saya?
Jika anda mempunyai nenek, ibu, adik-beradik perempuan atau anak perempuan yang pernah mendapat KPD, anda memang berisiko tinggi. Lakukan mamogram sekurang-kurangnya 5 tahun lebih awal daripada umur ketika KPD mula- mula dikesan pada saudara terdekat anda. Sila berjumpa dengan doktor sekiranya ada tanda- tanda yang luarbiasa.
6. Siapakah yang berisiko tinggi untuk mendapat KPD?
Kebanyakan wanita tidak berisiko tinggi untuk mendapat KPD.Wanita –wanita yang berisiko tinggi untuk mendapat KPD adalah seperti berikut:
- Pernah mengalami sendiri KPD pada sebelah payudara.
- Mempunyai masalah genetik tertentu yang meningkatkan risiko mendapat KPD.
- Mempunyai ibu, adik-beradik perempuan, anak perempuan atau lebih dari 2 orang saudara terdekat (seperti sepupu) yang pernah mengalami KPD , lebih-lebih lagi jika dikesan pada umur muda.
- Masalah payudara yang meningkatkan risiko untuk KPD ( seperti `atypical hyperplasia`), atau pernah menjalani biopsi payudara lebih dari 2 kali untuk masalah payudara bukan kanser.
- Bersalin anak pertama semasa umur lebih dari 30 tahun.
- Faktor-faktor di atas tidak menyebabkan KPD tetapi cuma meningkatkan risiko sahaja. Mempunyai satu atau lebih faktor risiko tidak bermakna anda pasti akan mendapat KPD. Lagipun, hanya 5% wanita yang mengidap KPD mempunyai faktor genetik.
7. Adakah sejarah haid saya mempunyai kaitan dengan risiko KPD saya?
Anda berisiko tinggi jika anda akil baligh sebelum umur anda 12 tahun, anda tidak mempunyai anak, bersalin anak pertama selepas umur 30 tahun atau anda menopaus selepas umur anda 55 tahun.
8. Bolehkah deodaran menyebabkan KPD?
Satu kajian yang dilakukan dalam tahun 2002 untuk meneliti kaitan di antara KPD dan deodaran tidak menunjukkan peningkatan risiko KPD pada wanita yang menggunakan deodaran bawah ketiak. Begitu juga dengan wanita yang menggunakan pisau cukur tanpa elektrik dan deodaran, serta wanita yang menggunakan deodaran dalam masa 1 jam selepas bercukur dengan pisau cukur.
9. Jika seseorang wanita tidak mempunyai sejarah keluarga KPD, adakah wanita tersebut berisiko?
Ya, sebab 80 peratus dari wanita yang mendapat KPD tidak mempunyai sejarah keluarga. Walaupun sejarah keluarga meningkatkan risiko untuk mendapat KPD, ini tidak bermakna jika tiada saudara terdekat (ibu, adik-beradik perempuan atau anak perempuan) yang mempunyai KPD tiada risiko untuk mendapat KPD.
10. Apakah risiko saya untuk mendapat KPD sekiranya saya mengambil hormon terapi gantian?
Anda perlu melakukan ujian mamogram sebelum mengambil hormon terapi gentian dan setiap tahun secara berkala. Pemantauan secara berkala oleh Doktor adalah penting. Risiko meningkat sedikit dengan pengambilan hormon terapi gantian.
11. Adakah memakai coli sepanjang masa atau `bermain` dengan payudara semasa seks menyebabkan KPD?
Tidak, apa yang anda pakai dan cara bagaimana payudara disentuh tidak ada kesan ke atas risiko KPD.
12. Bolehkah saya mewarisi KPD?
Terdapat beberapa gen abnormal yang dikaitkan dengan risiko tinggi KPD. Dalam keluarga dengan gen-gen abnormal ini KPD boleh diturunkan dari ibu kepada anak. Hanya 10 peratus daripada wanita dengan KPD ada mewarisi gen abnormal ini. KPD yang disebabkan oleh gen abnormal ini biasanya berlaku pada umur muda (bawah 40 tahun), melibatkan beberapa saudara terdekat dan melibatkan satu atau kedua-dua payudara (tetapi biasanya bukan serentak). Gen abnormal ini juga dikaitkan dengan risiko tinggi kanser ovari. Perlu ingat bahawa:
- hanya kerana ibu atau saudara terdekat anda mempunyai KPD, tidak bermakna anda pasti akan mendapat KPD
- kebanyakan wanita yang mendapat KPD tidak ada saudara terdekat dengan KPD
- terdapat banyak faktor risiko untuk KPD dan sejarah keluarga hanya salah satu daripadanya
Jika anda bimbang akan mendapat KPD, sila berbincang dengan doktor anda.
13. Bolehkah berat badan berlebihan menyebabkan KPD?
Berat badan berlebihan mungkin boleh meningkatkan risiko mendapat KPD kerana sel-sel lemak menghasilkan estrogen yang boleh merangsangkan pertumbuhan KPD. Wanita sekitar umur 40`an dan 50`an yang paling berat mempunyai 2 kali ganda risiko mendapat KPD berbanding dengan wanita yang paling ringan yang berumur sama.
14. Bolehkah lelaki mendapat KPD?
KPD boleh dikesan pada lelaki, tetapi jarang sekali, mungkin 1 peratus dari kesemua kes KPD.
15. Bagaimana KPD terjadi?
Faktor penyebab KPD tidak diketahui. Semua wanita berisiko mendapat KPD, tetapi sesetengah wanita lebih berisiko daripada yang lain. Faktor- faktor yang meningkatkan risiko untuk mendapat KPD adalah:
- mempunyai ibu atau adik-beradik perempuan dengan KPD
- akil baligh pada umur muda atau mencapai menopaus pada umur 50`an
- umur lebih 40 tahun
- tidak pernah beranak atau bersalin selepas umur 30 tahun
- mengambil rawatan gantian hormon
- pengambilan alkohol secara berlebihan
- obesiti
16. Adakah saiz payudara berkaitan dengan risiko KPD?
Tidak ada bukti yang dapat mengaitkan saiz payudara dengan risiko KPD buat masa ini.
Faktor Pencegah
1. Bolehkah anti-oxidant mengelakkan KPD?
Setakat ini, tiada kajian yang telah membuktikan anti-oxidant seperti Vitamin E dapat mencegah KPD atau mengelakkan KPD ulangan.
2. Bagaimanakah mencegah KPD?
Malangnya, setakat ini tidak ada sebarang cara untuk mencegah KPD. Walaubagaimanapun, terdapat beberapa cara untuk mengurangkan risiko untuk mendapatnya, iaitu:
- bersalin anak pertama sebelum umur 30 tahun
- memberi susu badan kepada bayi anda sekurang-kurangnya enam bulan
- amalkan pemakanan yang sihat dan seimbang
- bersenam secara regular
- elakkan berat badan berlebihan
3. Bagaimanakah pemberian susu badan berkait dengan KPD?
Memberi susu badan kepada bayi anda sekurang-kurangnya enam bulan dapat mengurangkan risiko mendapat KPD. Lebih lama seseorang wanita memberi susu badan , lebih kecillah risikonya untuk mendapat KPD. Menyusu badan mengurangkan risiko KPD sebanyak 4.3 peratus setiap tahun penyusuan.
4. Adakah vitamin dapat mengelakkan KPD?
Tidak ada bukti saintifik untuk hal ini.
Tanda-tanda Kanser Payudara
1. Apakah tanda-tanda awal KPD?
Tanda paling kerap adalah benjol atau penebalan tisu payudara. Tanda-tanda lain adalah perubahan pada saiz atau bentuk payudara, lelehan dari puting atau perubahan pada warna dan rupa kulit payudara. Kadang kala, tidak ada sebarang tanda sehinggalah KPD telah merebak. Sebab itulah mamogram adalah penting.
2. Jika saya mengalami sakit payudara, adakah saya mempunyai KPD?
Anda tidak perlu bimbang jika satu-satunya gejala yang anda alami adalah kesakitan. Peringkat awal KPD tidak menyebabkan kesakitan. Lagipun, peringkat awal KPD mungkin tidak menunjukkan apa-apa tanda langsung. Jika anda masih bimbang, sila berjumpa dengan doktor untuk penjelasan lanjut.
3. Apa berlaku jika benjol dikesan pada payudara?
Doktor akan menggunakan suatu jarum untuk mengeluarkan cairan atau sedikit tisu dari benjol tersebut.Ini akan menunjukkan sama ada benjol tersebut adalah sist berisi cecair (bukan kanser) atau ketulan (kanser/bukan kanser). Doktor juga melakukan biopsi di mana sebahagian atau keseluruhan benjol dikeluarkan dan dihantar ke makmal patologi untuk dipastikan sama ada ianya kanser atau bukan kanser. Pemeriksaan ultrasound kadang-kadang digunakan untuk mengenalpasti jenis (sama ada solid atau cystic) dan bilangan benjolan yang ada.
4. Adakah lelehan dari puting suatu petanda KPD?
Lelehan bercampur darah atau lelehan sebelah sahaja adalah tidak normal dan memerlukan pemeriksaan doktor dengan segera. Pendek kata, sebarang lelehan puting yang membimbangkan perlu dilaporkan kepada doktor anda untuk pemeriksaan lanjut.
Pemeriksaan Sendiri Payudara(PSP)
1. Berapa kerapkah perlu saya lakukan pemeriksaan sendiri payudara (PSP)?
Lakukan PSP sekali setiap bulan bermula dari umur 18 tahun. Perhatikan jika ada apa- apa perubahan pada tisu payudara seperti perubahan pada saiz, benjolan, kulit berkedut atau lelehan dari puting. 8 daripada 10 benjolan adalah bukan kanser.
2. Bagaimanakah KPD dikesan?
Untuk wanita berusia kurang dari 40 tahun, melalui PSP dan pemeriksaan doktor. Untuk wanita berumur lebih dari 40 tahun, cara yang paling berkesan adalah mamogram. Namun ianya hanya dapat mengesan 80-90% KPD pada peringkat awal. Walaubagaimanapun, doktor perlu juga melakukan pemeriksaan klinikal dan anda perlu melakukan PSP setiap bulan untuk mengesan sebarang perubahan. Tiada satu kaedah yang 100% berkesan.
3. Saya mempunyai suatu benjolan pada payudara saya. Mungkinkah ini KPD?
8 daripada 10 benjolan yang dikesan pada payudara adalah bukan kanser. Ia mungkin gumpalan kelenjar payudara normal atau hyperactive atau sist berisi cecair. Sekiranya anda merasai benjolan dan bimbang ianya KPD, jangan teragak-agak untuk berjumpa dengan doktor untuk mendapatkan penjelasan. Setiap wanita perlu mengenali payudaranya dengan terperinci dan satu-satunya cara adalah dengan melakukan PSP setiap bulan. Melalui PSP, anda akan mengetahui tekstur payudara. Setiap individu mempunyai tekstur yang tersendiri. Sekiranya anda mendapati terdapat kelainan pada tekstur, segeralah berjumpa dengan doktor.
4. Saya mempunyai masalah ‘Fibrocystic Breast Disease’. Bagaimanakah patut saya lakukan PSP sedangkan payudara saya agak berbenjol-benjol?
Mintalah khidmat nasihat daripada doktor anda untuk mengajar anda PSP. Lakukan PSP sekali sebulan selepas haid bilamana payudara anda paling tidak bengkak dan sakit. Lama-kelamaan anda akan mula ‘mengenali’ payudara anda dan dapat mengesan sebarang perubahan pada payudara anda dengan mudah.
Pemeriksaan Klinikal Payudara
1. Di manakah boleh saya mendapatkan pemeriksaan klinikal?
Anda boleh mendapat perkhidmatan ini dari mana-mana klinik kesihatan, klinik LPPKN ( Lembaga Penduduk dan Pembangunan Keluarga Negara), klinik FPA (Persatuan Perancang Keluarga) dan klinik swasta.
2. Berapa kerapkah perlu saya menjalani pemeriksaan dengan doktor?
Anda perlu menjalani pemeriksaan fizikal dengan doktor sekali setiap tahun. Jika terdapat tanda- tanda atau perubahan pada payudara sebelum tarikh temujanji dengan doktor, jangan teragak-agak untuk berjumpa dengan doktor dengan segera.
3. Bolehkah sist bukan kanser berubah jadi kanser?
Sist bukan kanser adalah suatu fenomena biasa dan jarang sekali bertukar jadi kanser. Sekiranya anda mempunyai benjol pada payudara , segeralah berjumpa dengan doktor untuk pemeriksaan lanjut. Sesetengah wanita mengalami benjolan siklikal, iaitu sist yang muncul di awal kitaran haid dan lama-kelamaan mengecut atau hilang, dan ia biasanya tidak berbahaya. Anda perlu dapatkan kepastian dari pakar payudara. Sekiranya anda pernah mempunyai sist payudara dahulu, jangan anggap benjolan baru pada payudara adalah sist juga. Jika benjolan tidak hilang atau bertambah besar, segera berjumpa doktor.
4. Bagaimana KPD didiagnosa?
Ramai wanita mengesan KPD sendiri, sama ada secara kebetulan atau semasa PSP. Seringkali KPD dikesan semasa pemeriksaan kesihatan atau saringan mamogram. Mamogram boleh mengesan 80-90 peratus KPD dan boleh mengesan KPD sebelum benjolan boleh dirasai. Kebanyakan benjolan adalah bukan kanser. Semua benjolan payudara mesti diperiksa melalui:
- pemeriksaan payudara oleh kakitangan kesihatan
- mamogram
- ultrasound payudara (jika berumur kurang dari 35 tahun)
- biopsi tisu jika perlu
Mamogram
1. Bagaimanakah mamogram dilakukan?
Anda dikehendaki berdiri di hadapan sebuah mesin. Juru X-ray akan meletakkan payudara anda di atas platform kecil untuk kaset filem mamogram dan plat plastik yang istimewa akan memampatkan payudara anda dengan menggunakan tekanan yang serata. Pemampatan ini adalah untuk meleperkan payudara anda tetapi pemampatan ini mempunyai had tertentu yang bergantung kepada jenis payudara and ketebalan payudara anda. Ini mungkin menyebabkan ketidakselesaan seketika tetapi ini perlu untuk mendapat gambar yang jelas. Dua gambar X-ray diambil pada sebelah payudara pada posisi yang berbeza. Proses ini diulangi pada payudara yang lain. Pemampatan payudara hanya mengambil masa beberapa saat sahaja.
2. Apakah risiko terlibat dalam melakukan mamogram?
Mesin mamografi moden mendedahkan seseorang kepada dos radiasi yang sangat rendah dan kegunaan klinikalnya jauh melebihi sebarang risiko yang terlibat. Risiko radiasi bersamaan berjemur lebih 4 jam di bawah sinaran matahari.
3. Adakah mamogram menyebabkan rasa sakit?
Tekanan yang dikenakan untuk memampatkan tisu payudara mungkin menyebabkan rasa tidak selesa tetapi bukan sakit. Mamogram perlu dilakukan pada waktu di mana payudara adalah tidak sakit.
4. Di manakah boleh saya melakukan mamogram dan bolehkah saya mampu?
Perkhidmatan mamogram biasanya boleh didapati di hospital (kerajaan atau swasta), di mana perkhidmatan pakar bedah payudara sedia ada. Perkhidmatan ini juga diberi oleh Persatuan Kanser Kebangsaan Malaysia di Jalan Raja Muda Abdul Aziz, Kuala Lumpur. Ianya percuma untuk kakitangan kerajaan dan pesara kerajaan di semua hospital kerajaan. Untuk pesakit lain, kosnya adalah RM 100 di hospital kerajaan. Di hospital swasta pula, kosnya tidak mahal (RM 120-200).
5. Berapa kerapkah mamogram perlu dilakukan?
Secara umumnya, wanita berusia 40-49 tahun perlu melakukan setiap tahun dan wanita berusia 50 tahun ke atas perlu melakukannya setiap 2 tahun sekali.
Pesakit Kanser Payudara
1. Berapa ramaikah wanita yang dikesan mengidapi KPD setiap tahun dan berapa ramaikah yang hidup?
KPD merupakan kanser pembunuh utama di kalangan wanita Malaysia. Daftar Kanser Kebangsaan 2003 melaporkan seramai 3738 kes baru dikesan pada tahun 2003. Setiap seorang dalam 19 orang wanita adalah berisiko dalam jangkahayat. Walaubagaimanapun, lebih kurang 2 peratus KPD berlaku pada wanita yang berumur kurang dari 30 tahun. Secara am, `survival rate` 5- tahun untuk KPD adalah 75 peratus, iaitu 75 daripada 100 wanita yang mendapat KPD tahun ini akan hidup 5 tahun dari sekarang. Juga, sekiranya KPD dikesan pada peringkat awal, 93 dari 100 wanita akan hidup 5 tahun.
2. Saya mempunyai KPD. Bolehkah saya mengambil rawatan lain bersama dengan rawatan doktor?
Terdapat beberapa jenis rawatan lain yang boleh sebagai tambahan kepada rawatan doktor seperti acupressure, acupuncture, rawatan massage, produk herba, vitamin atau diet khas, gambaran, meditasi dan rawatan rohaniah. Ramai wanita yang berasa lebih tenang dan sihat dengan rawatan sedemikian. Walaubagaimanapun, sesetengah jenis rawatan ini mungkin berbahaya atau mengganggu rawatan doktor. Sebelum mencuba cara rawatan ini, anda perlu berbincang dengan doktor anda.
3. Saya pernah mengalami KPD. Adakah selamat untuk saya mengambil rawatan gantian hormon untuk menopaus?
Ini adalah isu kontroversial. Jika anda pernah mengalami KPD, kebanyakan doktor tidak akan menggalakkan anda mengambil rawatan gantian hormon. Ini kerana estrogen boleh merangsangkan pertumbuhan sel-sel payudara (normal dan kanser), maka ia boleh meningkatkan risiko untuk kanser berulang atau munculnya KPD baru.
4. Saya adalah pesakit KPD. Perlukah saya amalkan diet rendah lemak sekarang?
Setakat ini tidak ada kajian yang menunjukkan diet rendah lemak boleh mengurangkan kadar ulangan KPD (recurrence rate).
5. Saya diberitahu oleh doktor yang saya mempunyai KPD. Bagaimanakah patut saya menjaga diri saya?
Jika anda diberitahu yang anda mempunyai KPD:
- berbincanglah dengan doktor anda berkenaan kanser anda dan pelan rawatan supaya anda tahu pilihan anda. Anda juga boleh berjumpa dengan doktor lain untuk mendapatkan pandangan/ pendapat kedua.
- beritahu doktor anda sekiranya rawatan yang diberi menyebabkan ketidakselesaan. Terdapat berbagai cara untuk mengatasi masalah tersebut.
- pastikan anda hadir untuk rawatan susulan.
- pastikan anda terus melakukan pemeriksaan sendiri setiap bulan, walaupun kedua-dua payudara telah dibuang untuk mengesan kanser yang berulang.
Anda boleh mendapat khidmat nasihat daripada berbagai kumpulan sokongan yang diwujudkan untuk membantu wanita dengan KPD. Dengan adanya teknologi moden dan kesedaran yang lebih di kalangan wanita sekarang, lebih banyak KPD dapat dikesan di peringkat awal dan ramai wanita dengan KPD dapat hidup lama.
6. Saya mempunyai sejarah keluarga KPD dan saya amat bimbang yang saya akan mendapat KPD. Patutkah saya menjalani pembedahan pembuangan payudara sebagai langkah berjaga-jaga?
Mempunyai sejarah keluarga KPD tidak bermakna anda pasti akan mendapat KPD. Pembedahan pembuangan payudara tidak akan menghilangkan sepenuhnya risiko anda untuk mendapat KPD dan lagipun ianya adalah suatu langkah serius yang boleh memudaratkan kualiti hidup anda.
7. Apakah peluang hidup bagi seseorang dengan KPD?
Jika KPD dikesan awal, peluang hidup adalah bagus sekali. Lebih kurang 97 peratus wanita dengan KPD peringkat awal dapat hidup sehingga 5 tahun. Jika KPD dikesan lewat bila ianya telah merebak, cuma 23.3 peratus wanita sahaja yang dapat hidup sehingga 5 tahun.
8. Apakah sokongan yang boleh diberi kepada seseorang dengan KPD?
Seseorang dengan KPD boleh berasa keseorangan, marah dan takut. Menurut suatu tinjauan tahun 1993 di kalangan wanita yang baru dikesan KPD, wanita-wanita ini terutama sekali memerlukan maklumat lanjut tentang penyakit mereka dan memerlukan peluang untuk berbual dengan wanita- wanita lain dengan KPD. Anda boleh membantu dengan menjadi seorang pendengar yang baik. Anda juga boleh menghubungkan kawan anda dengan kumpulan sokongan KPD (contohnya BCWA 03-79540133). Selain daripada itu, bantulah kawan anda dengan kerja-kerja memasak, memandu serta kerja-kerja seharian lain.
9. Bagaimanakah patut saya berbincang dengan keluarga saya tentang KPD saya?
Pelajari segala-segala tentang penyakit anda. Hubungilah kumpulan sokongan untuk diri anda dan keluarga anda. Jika anda mempunyai pengetahuan secukupnya tentang penyakit anda, ini akan memudahkan anda berbincang dengan keluarga anda. Anda harus berterus-terang dan ikhlas, serta mengambil kira kesesuaian umur anak-anak anda. Walaupun ianya penyakit anda, ia tetap akan memberi kesan ke atas keluarga anda.
10. Saya diberitahu oleh doktor bahawa saya mempunyai KPD. Adakah saya akan mati?
KPD tidak bererti maut, disebabkan pengesanan awal dan perkembangan teknologi perubatan. KPD boleh dirawati dan jika dikesan awal ia boleh disembuhkan hampir 100 peratus.
Rawatan Kanser Payudara
1. Bagaimana KPD dirawat?
Sekiranya KPD telah disahkan, pelan rawatan akan dibincang oleh doktor dengan anda. Perbincangan ini juga akan melibatkan pakar bedah dan pakar kanser (onkologis). Pelan rawatan bergantung kepada:
- umur anda
- peringkat pertumbuhan kanser
- jenis kanser payudara
- sama ada KPD telah merebak ke bahagian lain badan
Rawatan pembedahan melibatkan pembuangan keseluruhan atau sebahagian daripada payudara dan kelenjar ketiak. Wanita yang telah kehilangan keseluruhan payudara boleh menjalani pembedahan membentuk semula payudara. Pakar kanser pula akan menentukan sama ada rawatan radiasi dan/atau kemoterapi dan/atau hormon diperlukan.
1. Adakah aktiviti fizikal mengurangkan risiko KPD?
Wanita yang bersenam 4 jam seminggu mengurangkan risikonya untuk mendapat KPD. Senaman meningkatkan sistem imun dan mengurangkan paras estrogen.
2. Adakah diet yang sihat menghindari saya dari mendapat KPD?
Amalkan pemakanan yang seimbang. Diet yang tinggi kandungan lemak meningkatkan risiko KPD. Lemak meningkatkan hormon estrogen yang menyebabkan pertumbuhan kanser. Banyakkan buah-buahan dan sayur-sayuran dalam diet anda.
3. Adakah merokok menyebabkan KPD?
Kebanyakan kajian tidak menunjukkan merokok menyebabkan KPD. Kajian untuk meneliti kaitan di antara KPD dan merokok serta merokok secara pasif masih dijalankan. Walaubagaimanapun, merokok mengurangkan jangka hayat seseorang yang telah disahkan menghidapi KPD.
4. Adakah pengambilan alkohol meningkatkan risiko saya untuk mendapat KPD?
Satu atau dua minuman alkohol sehari meningkatkan sedikit risiko anda. Lebih banyak diminum, lebih tinggi risiko anda.
5. Adakah sejarah keluarga meningkatkan risiko saya?
Jika anda mempunyai nenek, ibu, adik-beradik perempuan atau anak perempuan yang pernah mendapat KPD, anda memang berisiko tinggi. Lakukan mamogram sekurang-kurangnya 5 tahun lebih awal daripada umur ketika KPD mula- mula dikesan pada saudara terdekat anda. Sila berjumpa dengan doktor sekiranya ada tanda- tanda yang luarbiasa.
6. Siapakah yang berisiko tinggi untuk mendapat KPD?
Kebanyakan wanita tidak berisiko tinggi untuk mendapat KPD.Wanita –wanita yang berisiko tinggi untuk mendapat KPD adalah seperti berikut:
- Pernah mengalami sendiri KPD pada sebelah payudara.
- Mempunyai masalah genetik tertentu yang meningkatkan risiko mendapat KPD.
- Mempunyai ibu, adik-beradik perempuan, anak perempuan atau lebih dari 2 orang saudara terdekat (seperti sepupu) yang pernah mengalami KPD , lebih-lebih lagi jika dikesan pada umur muda.
- Masalah payudara yang meningkatkan risiko untuk KPD ( seperti `atypical hyperplasia`), atau pernah menjalani biopsi payudara lebih dari 2 kali untuk masalah payudara bukan kanser.
- Bersalin anak pertama semasa umur lebih dari 30 tahun.
- Faktor-faktor di atas tidak menyebabkan KPD tetapi cuma meningkatkan risiko sahaja. Mempunyai satu atau lebih faktor risiko tidak bermakna anda pasti akan mendapat KPD. Lagipun, hanya 5% wanita yang mengidap KPD mempunyai faktor genetik.
7. Adakah sejarah haid saya mempunyai kaitan dengan risiko KPD saya?
Anda berisiko tinggi jika anda akil baligh sebelum umur anda 12 tahun, anda tidak mempunyai anak, bersalin anak pertama selepas umur 30 tahun atau anda menopaus selepas umur anda 55 tahun.
8. Bolehkah deodaran menyebabkan KPD?
Satu kajian yang dilakukan dalam tahun 2002 untuk meneliti kaitan di antara KPD dan deodaran tidak menunjukkan peningkatan risiko KPD pada wanita yang menggunakan deodaran bawah ketiak. Begitu juga dengan wanita yang menggunakan pisau cukur tanpa elektrik dan deodaran, serta wanita yang menggunakan deodaran dalam masa 1 jam selepas bercukur dengan pisau cukur.
9. Jika seseorang wanita tidak mempunyai sejarah keluarga KPD, adakah wanita tersebut berisiko?
Ya, sebab 80 peratus dari wanita yang mendapat KPD tidak mempunyai sejarah keluarga. Walaupun sejarah keluarga meningkatkan risiko untuk mendapat KPD, ini tidak bermakna jika tiada saudara terdekat (ibu, adik-beradik perempuan atau anak perempuan) yang mempunyai KPD tiada risiko untuk mendapat KPD.
10. Apakah risiko saya untuk mendapat KPD sekiranya saya mengambil hormon terapi gantian?
Anda perlu melakukan ujian mamogram sebelum mengambil hormon terapi gentian dan setiap tahun secara berkala. Pemantauan secara berkala oleh Doktor adalah penting. Risiko meningkat sedikit dengan pengambilan hormon terapi gantian.
11. Adakah memakai coli sepanjang masa atau `bermain` dengan payudara semasa seks menyebabkan KPD?
Tidak, apa yang anda pakai dan cara bagaimana payudara disentuh tidak ada kesan ke atas risiko KPD.
12. Bolehkah saya mewarisi KPD?
Terdapat beberapa gen abnormal yang dikaitkan dengan risiko tinggi KPD. Dalam keluarga dengan gen-gen abnormal ini KPD boleh diturunkan dari ibu kepada anak. Hanya 10 peratus daripada wanita dengan KPD ada mewarisi gen abnormal ini. KPD yang disebabkan oleh gen abnormal ini biasanya berlaku pada umur muda (bawah 40 tahun), melibatkan beberapa saudara terdekat dan melibatkan satu atau kedua-dua payudara (tetapi biasanya bukan serentak). Gen abnormal ini juga dikaitkan dengan risiko tinggi kanser ovari. Perlu ingat bahawa:
- hanya kerana ibu atau saudara terdekat anda mempunyai KPD, tidak bermakna anda pasti akan mendapat KPD
- kebanyakan wanita yang mendapat KPD tidak ada saudara terdekat dengan KPD
- terdapat banyak faktor risiko untuk KPD dan sejarah keluarga hanya salah satu daripadanya
Jika anda bimbang akan mendapat KPD, sila berbincang dengan doktor anda.
13. Bolehkah berat badan berlebihan menyebabkan KPD?
Berat badan berlebihan mungkin boleh meningkatkan risiko mendapat KPD kerana sel-sel lemak menghasilkan estrogen yang boleh merangsangkan pertumbuhan KPD. Wanita sekitar umur 40`an dan 50`an yang paling berat mempunyai 2 kali ganda risiko mendapat KPD berbanding dengan wanita yang paling ringan yang berumur sama.
14. Bolehkah lelaki mendapat KPD?
KPD boleh dikesan pada lelaki, tetapi jarang sekali, mungkin 1 peratus dari kesemua kes KPD.
15. Bagaimana KPD terjadi?
Faktor penyebab KPD tidak diketahui. Semua wanita berisiko mendapat KPD, tetapi sesetengah wanita lebih berisiko daripada yang lain. Faktor- faktor yang meningkatkan risiko untuk mendapat KPD adalah:
- mempunyai ibu atau adik-beradik perempuan dengan KPD
- akil baligh pada umur muda atau mencapai menopaus pada umur 50`an
- umur lebih 40 tahun
- tidak pernah beranak atau bersalin selepas umur 30 tahun
- mengambil rawatan gantian hormon
- pengambilan alkohol secara berlebihan
- obesiti
16. Adakah saiz payudara berkaitan dengan risiko KPD?
Tidak ada bukti yang dapat mengaitkan saiz payudara dengan risiko KPD buat masa ini.
Faktor Pencegah
1. Bolehkah anti-oxidant mengelakkan KPD?
Setakat ini, tiada kajian yang telah membuktikan anti-oxidant seperti Vitamin E dapat mencegah KPD atau mengelakkan KPD ulangan.
2. Bagaimanakah mencegah KPD?
Malangnya, setakat ini tidak ada sebarang cara untuk mencegah KPD. Walaubagaimanapun, terdapat beberapa cara untuk mengurangkan risiko untuk mendapatnya, iaitu:
- bersalin anak pertama sebelum umur 30 tahun
- memberi susu badan kepada bayi anda sekurang-kurangnya enam bulan
- amalkan pemakanan yang sihat dan seimbang
- bersenam secara regular
- elakkan berat badan berlebihan
3. Bagaimanakah pemberian susu badan berkait dengan KPD?
Memberi susu badan kepada bayi anda sekurang-kurangnya enam bulan dapat mengurangkan risiko mendapat KPD. Lebih lama seseorang wanita memberi susu badan , lebih kecillah risikonya untuk mendapat KPD. Menyusu badan mengurangkan risiko KPD sebanyak 4.3 peratus setiap tahun penyusuan.
4. Adakah vitamin dapat mengelakkan KPD?
Tidak ada bukti saintifik untuk hal ini.
Tanda-tanda Kanser Payudara
1. Apakah tanda-tanda awal KPD?
Tanda paling kerap adalah benjol atau penebalan tisu payudara. Tanda-tanda lain adalah perubahan pada saiz atau bentuk payudara, lelehan dari puting atau perubahan pada warna dan rupa kulit payudara. Kadang kala, tidak ada sebarang tanda sehinggalah KPD telah merebak. Sebab itulah mamogram adalah penting.
2. Jika saya mengalami sakit payudara, adakah saya mempunyai KPD?
Anda tidak perlu bimbang jika satu-satunya gejala yang anda alami adalah kesakitan. Peringkat awal KPD tidak menyebabkan kesakitan. Lagipun, peringkat awal KPD mungkin tidak menunjukkan apa-apa tanda langsung. Jika anda masih bimbang, sila berjumpa dengan doktor untuk penjelasan lanjut.
3. Apa berlaku jika benjol dikesan pada payudara?
Doktor akan menggunakan suatu jarum untuk mengeluarkan cairan atau sedikit tisu dari benjol tersebut.Ini akan menunjukkan sama ada benjol tersebut adalah sist berisi cecair (bukan kanser) atau ketulan (kanser/bukan kanser). Doktor juga melakukan biopsi di mana sebahagian atau keseluruhan benjol dikeluarkan dan dihantar ke makmal patologi untuk dipastikan sama ada ianya kanser atau bukan kanser. Pemeriksaan ultrasound kadang-kadang digunakan untuk mengenalpasti jenis (sama ada solid atau cystic) dan bilangan benjolan yang ada.
4. Adakah lelehan dari puting suatu petanda KPD?
Lelehan bercampur darah atau lelehan sebelah sahaja adalah tidak normal dan memerlukan pemeriksaan doktor dengan segera. Pendek kata, sebarang lelehan puting yang membimbangkan perlu dilaporkan kepada doktor anda untuk pemeriksaan lanjut.
Pemeriksaan Sendiri Payudara(PSP)
1. Berapa kerapkah perlu saya lakukan pemeriksaan sendiri payudara (PSP)?
Lakukan PSP sekali setiap bulan bermula dari umur 18 tahun. Perhatikan jika ada apa- apa perubahan pada tisu payudara seperti perubahan pada saiz, benjolan, kulit berkedut atau lelehan dari puting. 8 daripada 10 benjolan adalah bukan kanser.
2. Bagaimanakah KPD dikesan?
Untuk wanita berusia kurang dari 40 tahun, melalui PSP dan pemeriksaan doktor. Untuk wanita berumur lebih dari 40 tahun, cara yang paling berkesan adalah mamogram. Namun ianya hanya dapat mengesan 80-90% KPD pada peringkat awal. Walaubagaimanapun, doktor perlu juga melakukan pemeriksaan klinikal dan anda perlu melakukan PSP setiap bulan untuk mengesan sebarang perubahan. Tiada satu kaedah yang 100% berkesan.
3. Saya mempunyai suatu benjolan pada payudara saya. Mungkinkah ini KPD?
8 daripada 10 benjolan yang dikesan pada payudara adalah bukan kanser. Ia mungkin gumpalan kelenjar payudara normal atau hyperactive atau sist berisi cecair. Sekiranya anda merasai benjolan dan bimbang ianya KPD, jangan teragak-agak untuk berjumpa dengan doktor untuk mendapatkan penjelasan. Setiap wanita perlu mengenali payudaranya dengan terperinci dan satu-satunya cara adalah dengan melakukan PSP setiap bulan. Melalui PSP, anda akan mengetahui tekstur payudara. Setiap individu mempunyai tekstur yang tersendiri. Sekiranya anda mendapati terdapat kelainan pada tekstur, segeralah berjumpa dengan doktor.
4. Saya mempunyai masalah ‘Fibrocystic Breast Disease’. Bagaimanakah patut saya lakukan PSP sedangkan payudara saya agak berbenjol-benjol?
Mintalah khidmat nasihat daripada doktor anda untuk mengajar anda PSP. Lakukan PSP sekali sebulan selepas haid bilamana payudara anda paling tidak bengkak dan sakit. Lama-kelamaan anda akan mula ‘mengenali’ payudara anda dan dapat mengesan sebarang perubahan pada payudara anda dengan mudah.
Pemeriksaan Klinikal Payudara
1. Di manakah boleh saya mendapatkan pemeriksaan klinikal?
Anda boleh mendapat perkhidmatan ini dari mana-mana klinik kesihatan, klinik LPPKN ( Lembaga Penduduk dan Pembangunan Keluarga Negara), klinik FPA (Persatuan Perancang Keluarga) dan klinik swasta.
2. Berapa kerapkah perlu saya menjalani pemeriksaan dengan doktor?
Anda perlu menjalani pemeriksaan fizikal dengan doktor sekali setiap tahun. Jika terdapat tanda- tanda atau perubahan pada payudara sebelum tarikh temujanji dengan doktor, jangan teragak-agak untuk berjumpa dengan doktor dengan segera.
3. Bolehkah sist bukan kanser berubah jadi kanser?
Sist bukan kanser adalah suatu fenomena biasa dan jarang sekali bertukar jadi kanser. Sekiranya anda mempunyai benjol pada payudara , segeralah berjumpa dengan doktor untuk pemeriksaan lanjut. Sesetengah wanita mengalami benjolan siklikal, iaitu sist yang muncul di awal kitaran haid dan lama-kelamaan mengecut atau hilang, dan ia biasanya tidak berbahaya. Anda perlu dapatkan kepastian dari pakar payudara. Sekiranya anda pernah mempunyai sist payudara dahulu, jangan anggap benjolan baru pada payudara adalah sist juga. Jika benjolan tidak hilang atau bertambah besar, segera berjumpa doktor.
4. Bagaimana KPD didiagnosa?
Ramai wanita mengesan KPD sendiri, sama ada secara kebetulan atau semasa PSP. Seringkali KPD dikesan semasa pemeriksaan kesihatan atau saringan mamogram. Mamogram boleh mengesan 80-90 peratus KPD dan boleh mengesan KPD sebelum benjolan boleh dirasai. Kebanyakan benjolan adalah bukan kanser. Semua benjolan payudara mesti diperiksa melalui:
- pemeriksaan payudara oleh kakitangan kesihatan
- mamogram
- ultrasound payudara (jika berumur kurang dari 35 tahun)
- biopsi tisu jika perlu
Mamogram
1. Bagaimanakah mamogram dilakukan?
Anda dikehendaki berdiri di hadapan sebuah mesin. Juru X-ray akan meletakkan payudara anda di atas platform kecil untuk kaset filem mamogram dan plat plastik yang istimewa akan memampatkan payudara anda dengan menggunakan tekanan yang serata. Pemampatan ini adalah untuk meleperkan payudara anda tetapi pemampatan ini mempunyai had tertentu yang bergantung kepada jenis payudara and ketebalan payudara anda. Ini mungkin menyebabkan ketidakselesaan seketika tetapi ini perlu untuk mendapat gambar yang jelas. Dua gambar X-ray diambil pada sebelah payudara pada posisi yang berbeza. Proses ini diulangi pada payudara yang lain. Pemampatan payudara hanya mengambil masa beberapa saat sahaja.
2. Apakah risiko terlibat dalam melakukan mamogram?
Mesin mamografi moden mendedahkan seseorang kepada dos radiasi yang sangat rendah dan kegunaan klinikalnya jauh melebihi sebarang risiko yang terlibat. Risiko radiasi bersamaan berjemur lebih 4 jam di bawah sinaran matahari.
3. Adakah mamogram menyebabkan rasa sakit?
Tekanan yang dikenakan untuk memampatkan tisu payudara mungkin menyebabkan rasa tidak selesa tetapi bukan sakit. Mamogram perlu dilakukan pada waktu di mana payudara adalah tidak sakit.
4. Di manakah boleh saya melakukan mamogram dan bolehkah saya mampu?
Perkhidmatan mamogram biasanya boleh didapati di hospital (kerajaan atau swasta), di mana perkhidmatan pakar bedah payudara sedia ada. Perkhidmatan ini juga diberi oleh Persatuan Kanser Kebangsaan Malaysia di Jalan Raja Muda Abdul Aziz, Kuala Lumpur. Ianya percuma untuk kakitangan kerajaan dan pesara kerajaan di semua hospital kerajaan. Untuk pesakit lain, kosnya adalah RM 100 di hospital kerajaan. Di hospital swasta pula, kosnya tidak mahal (RM 120-200).
5. Berapa kerapkah mamogram perlu dilakukan?
Secara umumnya, wanita berusia 40-49 tahun perlu melakukan setiap tahun dan wanita berusia 50 tahun ke atas perlu melakukannya setiap 2 tahun sekali.
Pesakit Kanser Payudara
1. Berapa ramaikah wanita yang dikesan mengidapi KPD setiap tahun dan berapa ramaikah yang hidup?
KPD merupakan kanser pembunuh utama di kalangan wanita Malaysia. Daftar Kanser Kebangsaan 2003 melaporkan seramai 3738 kes baru dikesan pada tahun 2003. Setiap seorang dalam 19 orang wanita adalah berisiko dalam jangkahayat. Walaubagaimanapun, lebih kurang 2 peratus KPD berlaku pada wanita yang berumur kurang dari 30 tahun. Secara am, `survival rate` 5- tahun untuk KPD adalah 75 peratus, iaitu 75 daripada 100 wanita yang mendapat KPD tahun ini akan hidup 5 tahun dari sekarang. Juga, sekiranya KPD dikesan pada peringkat awal, 93 dari 100 wanita akan hidup 5 tahun.
2. Saya mempunyai KPD. Bolehkah saya mengambil rawatan lain bersama dengan rawatan doktor?
Terdapat beberapa jenis rawatan lain yang boleh sebagai tambahan kepada rawatan doktor seperti acupressure, acupuncture, rawatan massage, produk herba, vitamin atau diet khas, gambaran, meditasi dan rawatan rohaniah. Ramai wanita yang berasa lebih tenang dan sihat dengan rawatan sedemikian. Walaubagaimanapun, sesetengah jenis rawatan ini mungkin berbahaya atau mengganggu rawatan doktor. Sebelum mencuba cara rawatan ini, anda perlu berbincang dengan doktor anda.
3. Saya pernah mengalami KPD. Adakah selamat untuk saya mengambil rawatan gantian hormon untuk menopaus?
Ini adalah isu kontroversial. Jika anda pernah mengalami KPD, kebanyakan doktor tidak akan menggalakkan anda mengambil rawatan gantian hormon. Ini kerana estrogen boleh merangsangkan pertumbuhan sel-sel payudara (normal dan kanser), maka ia boleh meningkatkan risiko untuk kanser berulang atau munculnya KPD baru.
4. Saya adalah pesakit KPD. Perlukah saya amalkan diet rendah lemak sekarang?
Setakat ini tidak ada kajian yang menunjukkan diet rendah lemak boleh mengurangkan kadar ulangan KPD (recurrence rate).
5. Saya diberitahu oleh doktor yang saya mempunyai KPD. Bagaimanakah patut saya menjaga diri saya?
Jika anda diberitahu yang anda mempunyai KPD:
- berbincanglah dengan doktor anda berkenaan kanser anda dan pelan rawatan supaya anda tahu pilihan anda. Anda juga boleh berjumpa dengan doktor lain untuk mendapatkan pandangan/ pendapat kedua.
- beritahu doktor anda sekiranya rawatan yang diberi menyebabkan ketidakselesaan. Terdapat berbagai cara untuk mengatasi masalah tersebut.
- pastikan anda hadir untuk rawatan susulan.
- pastikan anda terus melakukan pemeriksaan sendiri setiap bulan, walaupun kedua-dua payudara telah dibuang untuk mengesan kanser yang berulang.
Anda boleh mendapat khidmat nasihat daripada berbagai kumpulan sokongan yang diwujudkan untuk membantu wanita dengan KPD. Dengan adanya teknologi moden dan kesedaran yang lebih di kalangan wanita sekarang, lebih banyak KPD dapat dikesan di peringkat awal dan ramai wanita dengan KPD dapat hidup lama.
6. Saya mempunyai sejarah keluarga KPD dan saya amat bimbang yang saya akan mendapat KPD. Patutkah saya menjalani pembedahan pembuangan payudara sebagai langkah berjaga-jaga?
Mempunyai sejarah keluarga KPD tidak bermakna anda pasti akan mendapat KPD. Pembedahan pembuangan payudara tidak akan menghilangkan sepenuhnya risiko anda untuk mendapat KPD dan lagipun ianya adalah suatu langkah serius yang boleh memudaratkan kualiti hidup anda.
7. Apakah peluang hidup bagi seseorang dengan KPD?
Jika KPD dikesan awal, peluang hidup adalah bagus sekali. Lebih kurang 97 peratus wanita dengan KPD peringkat awal dapat hidup sehingga 5 tahun. Jika KPD dikesan lewat bila ianya telah merebak, cuma 23.3 peratus wanita sahaja yang dapat hidup sehingga 5 tahun.
8. Apakah sokongan yang boleh diberi kepada seseorang dengan KPD?
Seseorang dengan KPD boleh berasa keseorangan, marah dan takut. Menurut suatu tinjauan tahun 1993 di kalangan wanita yang baru dikesan KPD, wanita-wanita ini terutama sekali memerlukan maklumat lanjut tentang penyakit mereka dan memerlukan peluang untuk berbual dengan wanita- wanita lain dengan KPD. Anda boleh membantu dengan menjadi seorang pendengar yang baik. Anda juga boleh menghubungkan kawan anda dengan kumpulan sokongan KPD (contohnya BCWA 03-79540133). Selain daripada itu, bantulah kawan anda dengan kerja-kerja memasak, memandu serta kerja-kerja seharian lain.
9. Bagaimanakah patut saya berbincang dengan keluarga saya tentang KPD saya?
Pelajari segala-segala tentang penyakit anda. Hubungilah kumpulan sokongan untuk diri anda dan keluarga anda. Jika anda mempunyai pengetahuan secukupnya tentang penyakit anda, ini akan memudahkan anda berbincang dengan keluarga anda. Anda harus berterus-terang dan ikhlas, serta mengambil kira kesesuaian umur anak-anak anda. Walaupun ianya penyakit anda, ia tetap akan memberi kesan ke atas keluarga anda.
10. Saya diberitahu oleh doktor bahawa saya mempunyai KPD. Adakah saya akan mati?
KPD tidak bererti maut, disebabkan pengesanan awal dan perkembangan teknologi perubatan. KPD boleh dirawati dan jika dikesan awal ia boleh disembuhkan hampir 100 peratus.
Rawatan Kanser Payudara
1. Bagaimana KPD dirawat?
Sekiranya KPD telah disahkan, pelan rawatan akan dibincang oleh doktor dengan anda. Perbincangan ini juga akan melibatkan pakar bedah dan pakar kanser (onkologis). Pelan rawatan bergantung kepada:
- umur anda
- peringkat pertumbuhan kanser
- jenis kanser payudara
- sama ada KPD telah merebak ke bahagian lain badan
Rawatan pembedahan melibatkan pembuangan keseluruhan atau sebahagian daripada payudara dan kelenjar ketiak. Wanita yang telah kehilangan keseluruhan payudara boleh menjalani pembedahan membentuk semula payudara. Pakar kanser pula akan menentukan sama ada rawatan radiasi dan/atau kemoterapi dan/atau hormon diperlukan.
Dilihat dari penyebabnya, mastitis tidak dipengaruhi oleh faktor keturunan, melainkan lebih kepada faktor hormon yang berasal dari berkembangnya kuman yang berasal dari mulut suami perokok dan sangat berbeda sekali kalo kanker payudara yang dipengaruhi sangat dipengaruhi oleh faktor hormon bahkan faktor keturunan.
Pada mastitis kuman pada putting susu terus berkembang menjadi suatu kumpulan nanah dalam rongga kelenjar payudara. Nanah ini terbentuk dari kumpulan bakteri pathogen yang berbahaya membentuk rangkaian, dan sel darah putih akan menahan serangan dari kuman tersebut sehingga muncul lah nanah.
Bahayanya, nanah ini akan menyebar ke bagian tubuh lainnya hingga menyebabkan daya tahan tubuh menjadi berkurang.
Bila anda menemukan adanya benjolan tersebut dan mengeluarkan nanah, maka secepatnya dilakukan tindakan pembedahan oleh dokter untuk menghilangkan jaringan yang sudah rusak dengan cara diangkat. Perlu sangat diingat oleh penderita mastitis ini bahawa pembedahan operasi pengeluaran nanah ini dengan pengangkatan sel jaringan perlu dilakukan pada waktu yang tepat, yaitu melihat kondisi pasien harus fit dan kondisi nanah sudah matang.
Yang jelas asal kuman yang menggerogoti payudara anda berasal dari sentuhan langsung antara puting dengan mulut si suami perokok ketika mengadakan hubungan seks.
Dokter bedah Amseterdam mengatakan bahwa suami penghisap rokok yang tidak menjaga kebersihan mulut sangat rentan sekali bagi sang isteri terkena penyakit Mastitis".
- Saya sampuk sikit di sini ya, doktor bedah Amsterdam yang mana ya? Tak pulak disebut nama doktor tu. Jadi saya sangat musykil dengan kenyataan begini, kita tak boleh cari sumber untuk pastikan sahih atau tidak.
Sambung balik artikel itu...
"Silahkan bagikan artikel ini agar dapat diketahui oleh semua pihak. Terutama bagi sang isteri yang suaminya perokok".
No comments:
Post a Comment